Jual Sabu ke Polisi

Jual Sabu ke Polisi

 \"Ary, CURUP, BE - Setelah berhasil mengamankan dua orang tersangka penyalahgunaan narkoba jenis sabu di Rejang Lebong, Selasa (16/2) dini hari, Jajaran Sat Narkoba Polres Rejang Lebong kembali mengungkap kasus Narkoba jenis sabu, Rabu (17/2) dini hari.

Terduga bandar sabu yang diamankan itu adalah BN (33), warga Kelurahan Air Bang Siring Kecamatan Curup Tengah. Ia diamankan dikediamannya bersama 1 unit handphone dan 2 paket sabu ukuran sedang dengan total nilai Rp 1,1 juta.

Menurut Kapolres Rejang Lebong, AKBP Dirmanto SH SIK melalui Kasat Narkoba AKP Ardiansyah SH, saat diamankan, BN sedang melakukan transaksi dengan anggota kepolisian yang tengah menyamar. \"BN ini memang sudah lama menjadi target operasi kita, namun baru sekarang berhasil kita amankan karena sangat licin dalam penjualan sabu ini,\" jelas Ardiansyah.

Bahkan pihak kepolisian sudah beberapa kali melakukan penggerebekan terhadapa BN, namun selalu gagal karena petugas tidak menemukan barang bukti. Namun menurut Ardiansyah, pihaknya tidak kalah pintar dengan pelaku, dan dibuatlah skenario penyamaran dengan berpura-pura menjadi pelanggan BN.

\"Setelah adanya kesepakatan dengan anggota kita yang menyamar, BN menyetujui untuk melakukan transaksi. Kepada petugas kita, BN ini menjual 1 paket sedang sabu–sabu senilai Rp550 ribu,\" terang Ardiansyah

Setelah adanya kesepakatan tersebut, BN meminta kepada anggota yang menyamar untuk mengambil barang dikediamannya. Saat anggota yang menyamar tersebut masuk kerumah BN, petugas lainnya langsung mengepung kediaman BN.

Saat petuga syang menyamar mengetuk pintu rumah BN, BN langsung keluar sembari membawa dua paket sabu yang telah dipesan anggota. Saat itu juga BN langsung diamankan dan langsung digelandang ke Mapolres Rejang Lebong.

\"Meskipun kita sempat menggeledah rumah BN, namun kita tidak menemukan adanya paket sabu lainnya,\" jelas Ardiansyah. Namun menurut Ardiansyah hingga kemarin pihaknya terus melakukan pengembangan terkait dengan bisnis haram yang dilakukan BN termasuk menelusuri asal BN memperoleh barnag haram tersebut.(251)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: